Bankir Rusia Diangkat Jadi Pejabat IMF Meski Diganjar Sanksi Negeri Paman Sam

Photo of author

By Faiqa Amalia

Sarumpun.com – JAKARTA – Seorang bankir bank sentral Rusia yang dimaksud terkena sanksi diangkat menjadi anggota majelis Dana Moneter Internasional (IMF) yang digunakan berbasis di area Washington, Amerika Serikat (AS). Ksenia Yudaeva mmerupakan mantan deputi gubernur pertama Bank Sentral Rusia juga penasihat Gubernur Elvira Nabiullina.

“Ya, saya mengkonfirmasi. Mulai 1 November, Ksenia akan menjadi Direktur Eksekutif Rusia di dalam IMF,” ujar Aleksei Mozhin mengkonfirmasi laporan dari kantor-kantor berita Rusia, TASS dan juga RIA, dikutip, Kamis (5/9/2024).

Baca Juga: Negeri Paman Sam Mampu Hancurkan Seluruh Lokasi Peluncuran Nuklir Rusia dan juga China, tapi…

Mozhin sebelumnya sudah menduduki jabatan ini sejak 1996, membuatnya menjadi anggota Dewan Eksekutif IMF dengan masa jabatan terlama.

Yudaeva terkena rangkaian sanksi pertama yang dimaksud diberlakukan oleh Washington pada 20 April 2022, dua bulan pasca dimulainya invasi Rusia ke Ukraina. Menurut Departemen Luar Negeri AS, Yudaeva masuk pada daftar sanksi Amerika Serikat dikarenakan jabatannya di area Bank Sentral Rusia lalu bank komersial Otkritie.

Secara teori, sanksi Amerika Serikat melarang orang yang mana bersangkutan memasuki wilayah Negeri Paman Sam meskipun kantor pusat IMF terletak dalam ibu kota federal Washington.

Baca Juga: Restrukturisasi Utang negeri Ukraina Ricuh, Kreditur Barat Tekor Rp134 Ribu Miliar

Sanksi-sanksi ini juga membekukan semua aset yang digunakan dimiliki, baik secara secara langsung maupun tak langsung, oleh orang-orang yang digunakan bersangkutan pada Amerika Serikat juga juga larangan bagi perusahaan atau warga negara Amerika untuk melakukan transaksi-transaksi komersial atau keuangan dengan mereka.

Leave a Comment