Sarumpun.com – JAKARTA – Menteri Wisata serta Sektor Bisnis Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf) Sandiaga Uno mengapresiasi pameran seni tunggal “A Nature’s Symphony: Whispering Leaves, Joyful Dances, Gods of Grace” yang mana dijalankan IndoFringe International Festival of Performing Arts lalu InovArt.
Pameran yang menampilkan karya seni Duta Besar Jayant N. Khobragade, Duta Besar India untuk ASEAN ini diselenggarakan di dalam Mangkuluhur ARTOTEL Suites, Ibukota Pusat, 11-15 September 2024 lalu didukung Wonderful Indonesia dan juga Kementerian Peluang Usaha Pariwisata dan juga Perekonomian Kreatif Republik Indonesia.
Lebih dari 35 lukisan yang telah terjadi dikurasi dengan cermat dipamerkan. Inisiatif kolaboratif ini bertujuan untuk bukan semata-mata memperkenalkan pertumbuhan seni kemudian budaya, tetapi juga menguatkan hubungan lintas batas, khususnya antara Indonesia lalu India.
Pameran ini dibuka secara resmi oleh Menteri Wisata serta Perekonomian Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf) Sandiaga S. Uno, dan juga para duta besar, diplomat, pejabat pemerintah serta pemimpin bisnis. Pria yang akrab disapa Mas Menteri itu menyampaikan pentingnya pameran ini pada hubungan diplomatis antara India lalu Indonesia, juga memperkenalkan seni kemudian budaya dua negara.
“Pameran ini tidaklah hanya sekali memperkenalkan seni inovatif dari pribadi diplomat India yang digunakan terampil untuk rakyat Indonesia, tetapi juga menyambut acara InovArt dari IndoFringe yang mana berjuang merancang ekosistem berkelanjutan kemudian kolaboratif untuk bakat-bakat baru dalam bidang seni rupa di area seluruh Indonesia,” kata Sandiaga Uno pada sela membuka pameran, Rabu (10/9/2024).
IndoFringe, yang dimaksud diperkenalkan pada 2023 ini adalah inisiatif pembangunan bangsa yang mana mengadakan festival seni lokal di area 50 kota di dalam Indonesia selama lima tahun terakhir.
Menteri Uno menekankan bahwa inisiatif ini akan memberdayakan komunitas lokal dengan mendirikan pusat-pusat sektor ekonomi kreatif, yang mana akan menciptakan lapangan kerja kemudian distribusi kekayaan yang merata.
“Saya sangat percaya bahwa warga harus diberikan keterampilan lalu kesempatan untuk merancang pusat ekonomi kreatif dalam sekitar tempat tinggal mereka. Program-program semacam ini akan sangat bermanfaat pada memberdayakan generasi muda Indonesia untuk memilih dunia usaha kreatif sebagai profesi juga karier, lalu tidak belaka sekadar hobi,” ujarnya.
Bukan belaka menampilkan karya terbaik, pameran ini juga menjadi turnamen donasi dengan mengadakan lelang amal. Lelang ini akan berlangsung hingga 1 Oktober 2024, yang mana akan menggalang beasiswa U-GO INOTEK yang dimaksud membantu sekolah tinggi bagi wanita muda Indonesia yang mana berjuang memberikan dampak berarti pada komunitas mereka.
“Saya merasa sangat terharu meninjau warisan sama-sama antara India juga Indonesia dan juga ruang ASEAN yang dimaksud lebih banyak luas yang mana menghubungkan berbagai geografi kemudian era. Koneksi ini, di area zaman kita, menginspirasi tak hanya saja berbagai karya tetapi juga tema baru tentang Kebaikan Sang Pencipta. Harapannya, pameran ini akan memajukan dialog budaya dan juga meningkatkan antusiasme pada dunia seni,” ucap Duta Besar Jayant Khobragade.
Tahun ini, kegiatan sekolah InovArt akan menyatukan ribuan seniman pelajar dari 500 sekolah di tempat 20 kota untuk memecahkan rekor dunia pada seni kolaboratif.