Edgar Berlanga Harus Bertarung Garang, Roy Jones: Lukai Canelo!

Photo of author

By Askanah Ratifah

Sarumpun.com – Petinju legendaris Roy Jones Jr. mendorong Edgar Berlanga bertarung garang melukai Saul Canelo Alvarez apabila ia ingin mengalahkan sang superstar. Edgar Berlanga, 27 tahun, akan berupaya melengserkan Saul Canelo Alvarez yang berusia 34 tahun dengan merebut gelar kejuaraan juara dunia kelas menengah super WBC serta WBO dengan syarat Meksiko itu dalam T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, pada hari Sabtu.

Pertarungan ini akan menjadi yang dimaksud terbesar bagi Berlanga selama delapan tahun karir profesionalnya. Roy Jones, yang dimaksud memegang gelar kejuaraan juara dunia di tempat empat divisi, percaya bahwa Berlanga harus mendapatkan rasa hormat dari Canelo pada ronde-ronde awal pertarungan.

Jika ia berhasil melakukannya, maka hal yang disebutkan dapat mengubah dinamika pertarungan unifikasi seberat 76,2 kg ini. ”Edgar Berlanga harus segera maju lalu mengamati apakah ia dapat melukai Canelo, yang digunakan belum pernah saya lihat pada sebuah pertarungan yang dimaksud saya ketahui,” kata Jones untuk Fighthub TV.

”Tapi ia mampu melukainya lantaran Edgar adalah pria yang digunakan lebih lanjut besar; ia adalah seseorang pemukul. Jika ia dapat melukai Canelo, ia memiliki kesempatan oleh sebab itu sekarang ia menempatkan Canelo pada kedudukan di area mana saya tiada perlu terkena pukulan dari orang ini. Saya mungkin saja harus mengubah cara saya beroperasi,”jelasnya.

Canelo belum pernah kalah di tempat kelas 76,2 kg sejak memulai debutnya pada divisi ini empat tahun lalu. Dia telah lama mengalahkan orang-orang seperti Callum Smith, Billy Joe Saunders, Caleb Plant, Gennady Golovkin, Jermell Charlo, lalu Jaime Munguia, kemudian masih sejumlah lagi di dalam kelas menengah super.

Dengan pengalaman yang dimaksud dimilikinya, Canelo tetap saja menjadi favorit untuk meraih kemenangan pertandingan pada hari Hari Sabtu nanti melawan Berlanga – yang digunakan baru belaka meraih penghargaan juara dunia perdananya. Jones berpendapat bahwa akan sangat sulit bagi Berlanga jikalau ia tidak ada mampu menghadapi ancaman Canelo seperti yang mana dijalankan Dmitry Bivol pada pertarungan kelas berat ringan dua tahun lalu.

”Berlanga harus meninggalkan lalu mendapatkan rasa hormat itu dengan segera. Jika beliau tidak ada melakukannya, lalu sebaliknya, beliau harus mampu mengangkat apa yang digunakan dibawa Canelo ke dagunya. Bivol mampu menahan apa yang mana dibawa Canelo ke dagunya. Dan ia mampu memulihkan pukulan Canelo dengan lebih lanjut baik dari yang digunakan diberikan Canelo kepadanya. Dapatkah pria ini melakukan hal itu? Dapatkah Berlanga menerima serangan itu kemudian membalasnya dengan identik baiknya atau lebih banyak baik?,”paparnya.

Berlanga (22-0, 17 KO) adalah individu petarung yang dimaksud miliki pukulan keras, namun belum pernah membuktikannya pada waktu menghadapi lawan seperti Canelo. Dalam pertarungan terakhirnya, Berlanga menghancurkan petinju Irlandia, Padraig McCory, di enam ronde. Hari Hari Sabtu nanti, Berlanga memiliki kesempatan untuk mencetak sejarah sebagai satu-satunya petinju yang mampu mengalahkan Canelo pada kelas 76,2 kg.

“Itulah yang mana akan menjadi pertanyaannya. Karena apabila ia dapat menerima serangan itu kemudian membalasnya, maka kita akan mendapatkan pertarungan yang hebat. Jika ia tak dapat menerima serangan itu, maka kami akan menjalani laga yang tersebut akan berlangsung selama tiga ronde, dan juga ini akan berakhir,”ujarnya.

Leave a Comment